Tragis! Banjir di Nagrak Cianjur, Uang Puluhan Juta Rupiah untuk Renovasi Terbawa Hanyut

Tragis! Banjir Lumpuhkan Pengungsian Gempa di Nagrak Cianjur, Puluhan Juta Rupiah Hanyut Tak Berbekas
Istimewa

CIANJURUPDATE.COM – Dua warga pengungsi gempa bumi di Kampung Rawacina, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat, kehilangan uang senilai Rp 65 juta dan barang berharga lainnya saat banjir menerjang tenda pengungsian pada Jumat (17/3) malam.

Banjir terjadi akibat meluapnya sungai setelah hujan deras dan angin kencang melanda kawasan tersebut.

Kepala Desa Nagrak, Hendi Saeful Maladi, mengungkapkan bahwa banjir tersebut tidak hanya menyapu uang tunai senilai Rp 65 juta, tetapi juga perhiasan, barang elektronik, dan bahan pokok.

Baca Juga: Hujan Deras, Sejumlah Titik di Cipanas Diterjang Banjir dan Longsor

Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Menurut Hendi, uang tunai yang hilang merupakan milik dua keluarga, yaitu Lili Sadeli dan Risman.

Keduanya berencana menggunakan uang tersebut untuk membangun rumah yang rusak akibat gempa bumi Cianjur beberapa waktu lalu.

Sementara itu, warga yang tendanya hanyut akibat banjir untuk sementara menempati tenda-tenda pengungsian milik warga lain yang lebih aman.

Hendi menjelaskan bahwa hujan deras terjadi sejak sore hingga malam hari, menyebabkan sejumlah tebing yang berbatasan dengan sungai longsor dan menutup alirannya. Akibatnya, air meluap ke permukiman pengungsian.

Baca Juga: Stok Logistik Korban Gempa Cianjur Siap Ramadan-Lebaran, Pemda Alokasikan Anggaran Rp 6 Miliar

Salah satu warga yang kehilangan uangnya, Lili Sadeli, mengatakan bahwa uang Rp 35 juta itu terbungkus dalam sebuah tas hitam yang tersimpan di bawah kasur dalam tenda.

Saat banjir menerjang, bagian belakang tenda tergerus banjir dan sejumlah barang berharga, termasuk uang tunai, hanyut. Lili bersama warga lainnya masih terus mencari dengan menyisir bibir sungai, berharap uang tunai dan perhiasan istrinya yang terbawa hanyut dapat ditemukan.***

Exit mobile version