Transaksi Digital Merajalela, Bagaimana Nasib Uang Kartal?
Selain itu, Herlan menjelaskan bahwa terdapat dua fungsi uang yaitu sebagai alat pembayaran dan sebagai satuan hitung.
“Kalau sebagai alat pembayaran maka dia bagi masyarakat tertentu tidak bisa digantikan, di segmen masyarakat tertentu masih punya posisi. Kalau sebagai satuan hitung itu bisa digantikan dengan bentuk apapun, misalnya ini asbak satunya Rp20 ribu, itu bisa dinilai dengan uang kertas bisa dengan uang elektronik,” jelasnya.
“Tapi tidak mudah menghilangkannya, karena ada segmen masyarakat digital masih menggunakan,” sambungnya.
“Belum lagi yang namanya uang elektronik dipengaruhi aspek infrastruktur lain. Kemarin listrik mati seharian, usaha kuliner yang ketergantungan terhadap ojek online itu jatuh omzetnya. Jadi ada pengaruh lainnya. Makanya saya sebut ekosistem.” pungkasnya.(ct1)
Reporter: Afsal Muhammad