Berita

Tutorial 9 Cara Atasi White Screen WordPress Dengan Cepat dan Mudah

CIANJURUPDATE.COM – Sesuai dengan namanya, White Screen of Death WordPress (juga dikenal sebagai “WSoD”) terjadi ketika halaman web yang Anda coba akses tiba-tiba mengalami layar putih (white screen) atau layar kosong. Anda harus segera mencari cara atau tutorial mengatasi White Screen WordPress agar bisa memperbaikinya.

Kesalahan kode PHP atau kehabisan memori dapat menyebabkan White Screen of Death WordPress (WSoD). Selain itu, penyebab lain yakni tema atau plugin yang salah. Selain itu, kemungkinan besar menjadi masalah jika frontend situs web tidak aktif, tetapi area admin WordPress anda aktif. 

Masalah lain, apabila terjadi WSoD adalah terkadang hal tersebut hanya memengaruhi bagian tertentu dari situs web anda. Misalnya, anda mungkin hanya melihat layar putih  di dalam area admin WordPress, sementara halaman yang lainnya berfungsi dengan baik. Dalam kasus lain, anda hanya dapat melihatnya di pos tertentu sedangkan yang lainnya berfungsi dengan baik. 

Tutorial Cara Atasi White Screen WordPress

Pada artikel ini, kami akan menunjukkan kepada anda cara mengatasi White Screen atau WSoD WordPress dengan melihat berbagai solusi. 

1. Nonaktifkan Plugin WordPress 

Cara termudah untuk memperbaiki WSoD WordPress adalah dengan menonaktifkan semua plugin. Sebuah situs mati seringkalu juga karena pembaruan plugin yang tidak sesuai. Jika anda masih dapat mengakses area admin, cara cepat untuk melakukannya adalah dengan menavigasi ke Plugin dari dasbor, pilih semua plugin, lalu klik Nonaktifkan dari menu Dropdown. 

Jika hal tersebut dapat memperbaiki masalah, anda harus menemukan penyebabnya. Untuk melakukan demikian, anda dapat mulai mengaktifkan plugin satu per satu, memuat ulang situs setelah setiap aktivasi. Saat frontend turun, anda telah menemukan plugin yang bekerja tidak semestinya. 

Jika tidak dapat masuk ke admin WordPress, anda dapat menggunakan klien File Transfer Protocol (FTP) untuk mengakses direktori file situs Anda. Di bawah folder wp-content dari root ditectory anda. Cari folder plugins, ubah namanya menjadi sesuatu di sepanjang baris “plugins_old” 

1 2 3 4Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button