Viral! Nakes Suntik Vaksin Kosong di Jakarta, Pelaku Mengaku Lalai dan Minta Maaf
![Viral! Nakes Suntik Vaksin Kosong di Jakarta, Pelaku Mengaku Lalai dan Minta Maaf](/wp-content/uploads/2021/08/IMG-20210810-WA0022.jpg)
“Saya juga minta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang telah diresahkan dengan kejadian ini. Saya akan mengikuti segala proses yang saya akan jalani ke depan saya mohon maaf,” imbuh EO.
Dari penjelasan EO, polisi mengambil kesimpulan jika yang bersangkutan lalai. Sehingga, dia tidak memeriksa terlebih dahulu ketika hendak menyuntikkan dosis vaksinasi Covid-19 kepada BLP.
“Jelas ya jadi kelalaiannya memang menurut awal yang bersangkutan sudah memberikan vaksin hari itu sekitar 599 dan dia merasa lalai, dia tidak periksa lagi karena mungkin sudah diperiksa,” papar Kabid Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.
Kronologis Suntik Vaksin Kosong
Yusri mengatakan, program vaksinasi tersebut berlangsung di salah satu sekolah Kristen yang berada di kawasan Pluit pada 6 Agustus 2021 lalu. Adapun sosok si penerima dosis vaksin berinisial BLP.
Singkat cerita, BLP mendapat giliran menerima dosis vaksin dan ditangani oleh EO. Bahkan, pada saat proses penyuntikan vaksin, ibu dari BLP turut mengabadikan peristiwa dengan merekam menggunakan ponsel genggam.
Setelah diketahui bahwa suntikan dosis vaksin terhadap BLP kosong, sang ibu langsung mengadu pada pihak penyelenggara yakni yayasan sekolah yang menggelar program vaksinasi. Setelah ditelusuri, akhirnya diketahui suntikan yang diberikan EO kepada BLP adalah kosong alias nihil dosis vaksin.
“Setelah itu mengadu pada penanggung jawab daripada yayasan yang melaksanakan vaksinasi bersama kemudian di cek dan diakui itu tidak ada isinya sehingga dilakukan vaksinasi kembali pada saudara BLP,” jelas Yusri.