Wajib Tahu! Begini Alur Vaksinasi Covid-19 di Indonesia
![Alur vaksinasi covid-19](/wp-content/uploads/2021/01/IMG-20210126-WA0045.jpg)
- Meja Kedua (Pemeriksaan)
Disarankan ada lebih dari satu meja sesuai dengan jumlah tenaga kesehatan yang ada.
Di meja ini petugas kesehatan melakukan anamnesa untuk melihat kondisi kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta (komorbid) serta melakukan pemeriksaan fisik sederhana. Pemeriksaan meliputi suhu tubuh dan tekanan darah.
Perlu diketahui vaksinasi tidak diberikan pada mereka yang memiliki riwayat konfirmasi Covid-19, wanita hamil, menyusui, usia di bawah 18 tahun dan beberapa kondisi komorbid.
Setelah pemeriksaan, selanjutnya data skrining akan diinput petugas, jika input online tidak bisa maka hasil skrining dicatat untuk kemudian diinput setelah ada koneksi internet.
Nantinya berdasarkan data yang diinput akan keluar rekomendasi hasil apakah sasaran penerima bisa lanjut vaksinasi atau tidak atau harus ditunda.
Jika harus ditunda maka petugas menyampaikan akan ada notifikasi SMS blast ulang atau melalui aplikasi peduli lindungi untuk melakukan registrasi ulang dan menentukan jadwal pengganti. Selanjutnya dilanjutkan dengan pengisian keputusan hasil skrining oleh petugas.
Jika saat skrining terdeteksi penyakit tidak menular atau adanya infeksi Covid-19 maka pasien dirujuk ke Poli Umum untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Di meja dua petugas juga memberikan penjelasan singkat mengenai vaksin yang diberikan, manfaat dan reaksi simpan (KIPI) yang mungkin terjadi dan penanganannya. Adapun sasaran yang sehat diminta lanjut ke meja tiga.
- Meja Ketiga (Vaksinator)
Disarankan lebih dari satu meja disesuaikan dengan jumlah tenaga kesehatan yang ada di dalam ruangan dengan memperhatikan protokol kesehatan.