CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Seorang perempuan paruh baya asal Kampung Pasanggrahan RT 01/RW 01 Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang Cianjur hilang diduga tenggelam di sungai Cisokan, Selasa (20/9/2022) sekitar pukul 17.00 Wib.
Korban hilang tersebut bernama Epon (83) alamat Kampung Pasanggrahan RT 01/RW 01 Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Rudi Wibowo mengatakan, pihaknya baru mendapatkan informasi pada Rabu 22 September 2022 berdasarkan surat keterangan orang hilang dari Polsek Ciranjang.
“Iya kami baru mendapatkan informasi dari pagi tadi oleh Polsek Ciranjang bahwa ada kejadian orang hilang di sungai Cisokan,” ucap dia.
Rudi menjelaskan, untuk kronologis kejadian awal mulanya pada hari Selasa 20 September 2022 sekitar pukul 08.00 Wib korban hilang berangkat keluar rumah, namun sampai dengan pukul 17.00 Wib ternyata korban hilang belum kembali ke rumah.
BACA JUGA: Siswa SLB Ditendang dan Diinjak Pelajar SMA, Netizen: Penjarakan!
Selanjutnya keluarga korban melaksanakan pencarian, namun sampai saat ini dibuatkan laporan, korban belum ditemukan.
“Memang sebelum hilang saksi anak-anak ada yang melihat bahwa korban berjalan menuju arah Sungai Cisokan Ciranjang dekat Pipa Sedot PDAM,” kata dia.
Menurut informasi, kondisi kesehatan terakhir korban agak pikun.
“Dugaan sementara ada dua kemungkinan yang pertama diduga tenggelam terseret air sungai Cisokan dan yang kedua nyasar sebab korban sudah pikun,” tuturnya.
Lebih lanjut, Rudi menuturkan, saat ini langsung melaksanakan koordinasi dengan Polsek Ciranjang, melaksanakan pengecekan TKP dari titik rumah korban sampai dengan Pipan Sedot PDAM, guna mengetahui apakah korban terjatuh ke Sungai Cisokan.
Melaksanakan koordinasi dengan SAR Bandung, melaksanakan koordinasi dengan seluruh Potensi SAR di Kabupaten Cianjur dan mengumpulkan bahan keterangan dengan keluarga korban maupun saksi-saksi yang melihat dan mengetahui serta masyarakat setempat.
“Hingga saat ini tim gabungan dari berbagai unsur dan organisasi potensi SAR lainya dan warga sekitar akan melakukan pencarian di TKP hilangnya korban,” tutup dia.(ren)