Warga Desa Rawabelut Diminta Tetap Mengungsi di Tempat Aman, Khawatir Bencana Susulan Terjadi
![Warga Desa Rawabelut Diminta Tetap Mengungsi di Tempat Aman, Khawatir Bencana Susulan Terjadi](/wp-content/uploads/2021/02/IMG-20210218-WA0016-780x470.jpg)
CIANJURUPDATE.COM, Sukaresmi – Bencana pergeseran tanah di Kampung Cipari RT 06/RW 01 Desa Rawabelut, Kecamatan Sukaresmi pada Minggu (7/2/2021) lalu, masih meninggalkan kekhawatiran cukup besar bagi warga. Pasalnya, selama musim hujan ini 15 rumah yang terdampak masih terancam amblas.
“Kondisi terkini usai bencana kemarin tetap sama. Rumah warga yang terancam amblas belum ditempati lagi warga, khawatir ada bencana susulan,” ujar Kades Rawabelut, Syarip Hidayat kepada Cianjur Update, Kamis (18/2/2021).
![](/wp-content/uploads/2021/02/IMG-20210218-WA0017.jpg)
Pergerakan tanah yang terjadi di Desa Rawabelut, lanjutnya, karena hujan deras yang turun secara terus-menerus tiada henti dan menyebabkan tanah menjadi bergerak dan membuat retakan cukup dalam yang mengancam keselamatan.
“Ada sekitar 15 rumah warga yang terdampak dan sampai saat ini semua warga masih diungsikan ke tempat kerabatnya,” paparnya.
Syarif mengatakan, usai 12 hari bencana retakan dan tanah bergerak yang terjadi, sudah tidak ada lagi bencana susulan. Namun lanjutnya, ia tetap meminta warga selalu siaga setiap saat.
“Saat ini tidak ada pergerakan susulan apapun lagi, karena mungkin cuaca dalam kondisi baik dan tidak ada hujan. Namun semua warga selalu diminta tetap waspada,” tuturnya.
Ia menerangkan, untuk warga yang terdampak maupun yang terancam rumahnya terbawa retakan longsor, diharapkan bersabar untuk tetap mengungsi di lokasi yang lebih aman.
“Warga yang terdampak masih kami imbau untuk mengungsi. Karena kami masih menunggu hasil keputusan Pemkab Cianjur, apakah warga akan direlokasi atau tidak,” imbuhnya.