![Warung Darurat Kembali Muncul di Puncak, Pemkab Bogor Segera Tertibkan](/wp-content/uploads/2024/10/Warung-Darurat-Kembali-Muncul-di-Puncak-Pemkab-Bogor-Segera-Tertibkan.jpeg)
“Untuk pedagang yang kembali berjualan di tempat lama, kami pasti akan mengambil tindakan lanjutan,” tegas dia
Anwar juga meminta instansi lain untuk berkolaborasi agar Jalur Puncak tidak kembali dipadati pedagang liar.
“Tentu kami tidak bisa sendiri. Semua pihak harus terlibat. Pedagang yang menggunakan kendaraan bukan tupoksi kami, melainkan bagian dari Dishub. Para pemegang alas hak juga harus segera memasang plang dan pagar untuk mencegah kembali munculnya warung darurat,” tegasnya.
“Kami menghadapi tantangan ketika tidak ada respons cepat dari pihak lain. Padahal, kawasan tersebut sudah bersih. Dibutuhkan kolaborasi dari semua pihak,” tambahnya.
Sebelumnya, diberitakan bahwa para pedagang di kawasan Puncak Bogor nekat kembali berjualan setelah penertiban dilakukan beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Â Pedagang Nekat Kembali Berjualan di Kawasan Puncak Bogor Pasca Penertiban
Mereka mendirikan tenda darurat di atas puing-puing bangunan yang sebelumnya dibongkar oleh pihak berwenang.
Berdasarkan pantauan CianjurUpdate, kawasan Warpat, yang berada di perbatasan Bogor dan Cianjur, kini dipenuhi warung-warung darurat.
Para pedagang menggunakan terpal sebagai tenda untuk membangun warung sementara.
Meskipun terlihat sederhana dari luar, warung-warung tersebut diatur dengan cukup rapi di bagian dalam, dilengkapi dengan meja dan kursi yang mirip dengan kondisi sebelum pembongkaran.
Keindahan pemandangan perkebunan teh yang menghampar luas tetap menjadi daya tarik bagi pengunjung, meskipun lokasi tersebut masih dipenuhi puing-puing bangunan.