Waspada Hujan Lebat di Akhir Januari hingga Awal Februari 2025, BMKG Minta Warga Siaga Banjir dan Longsor

CIANJURUPDATE.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat yang akan melanda sebagian wilayah Indonesia pada akhir Januari hingga awal Februari 2025. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko banjir dan longsor.

BMKG menjelaskan bahwa peningkatan kelembapan udara menjadi salah satu faktor pemicu hujan lebat. Kondisi ini diperparah oleh penguatan Monsun Asia yang membawa massa udara lembap dalam jumlah besar.

“Kondisi ini diperkuat oleh fenomena Seruakan Dingin (Cold Surge) yang teridentifikasi berada pada kategori signifikan selama tiga hari terakhir. Akibatnya terjadi hujan lebat hingga sangat lebat di beberapa wilayah Indonesia terutama di wilayah barat dan selatan Indonesia,” demikian keterangan BMKG, Selasa (28/1/2025).

BACA JUGA: Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 di Cianjur Dipastikan Aman dan Nyaman

Selain itu, fenomena atmosfer lainnya seperti La Nina, Madden Julian Oscillation (MJO), dan Gelombang Atmosfer juga turut memperkuat terjadinya cuaca ekstrem di wilayah-wilayah tersebut.

BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di berbagai wilayah Indonesia.

Untuk periode 28-30 Januari 2025, wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat hingga sangat lebat antara lain Sumatera Utara, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Jakarta, Jawa Tengah, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Maluku Utara. Bahkan, Sumatera Barat dan Jawa Barat berpotensi mengalami hujan sangat lebat atau ekstrem.

BACA JUGA: Promo Wisata Alam Sevillage di Libur Panjang Januari 2025, Dapatkan Penawaran Menarik

Sementara itu, untuk periode 31 Januari hingga 3 Februari 2025, wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat hingga sangat lebat antara lain Jawa Timur, NTT, Maluku, Papua Selatan, dan Papua Barat.

BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi terkini terkait cuaca ekstrem dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.

Exit mobile version