Berita

Wilayah yang Direlokasi Akibat Gempa di Desa Nagrak Cianjur Belum Jelas

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur menjadi salah satu desa yang direkomendasikan untuk direlokasi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait gempa sesar Cugenang. Akan tetapi, masih belum ada informasi mengenai berapa kampung yang harus direlokasi.

Kepala Desa Nagrak Hendi Saepul Maladi mengaku belum mengetahui berapa kampung yang harus direlokasi dan wilayah mana yang tidak perlu relokasi. Ia meminta masyarakat untuk menunggu kabar lebih lanjut.

“Kalau yang relokasi kita belum tahu ya mungkin nanti ada keterangan yang lebih lanjut. Soalnya masih belum fix mana yang harus relokasi dan mana yang tidak harus relokasi,” kata dia kepada Cianjur Update, Jumat (16/12/2022).

Hingga kini Pemerintah Desa Nagrak masih berupaya untuk melakukan perataan bangunan atau reruntuhan akibat gempa. Sehingga, warga yang sudah mendapatkan bantuan stimulan bangunan bisa segera melakukan pembangunan rumah.

BACA JUGA: Sambut Libur Natal, Le Eminence Hotel Siapkan Berbagai Acara Spektakuler dan Berkesan 

Sebelumnya, BMKG BMKG menemukan adanya sesar Cugenang sebagai penyebab gempa bermagnitudo 5,6 yang mengguncang Cianjur, Senin (21/11/2022) lalu. Jalur sesar aktif Cugenang memanjang melintasi 9 desa di dua kecamatan.

Kecamatan Cianjur meliputi sebagian Desa Nagrak. Sementara Kecamatan Cugenang meliputi Desa Cibulakan, Desa Benjot, Desa Sarampad, Desa Mangunkerta, Desa Nyalindung, Desa Cibeureum, Desa Ciputri, dan Desa Ciherang.

Temuan itu membuat BMKG menyarankan supaya warga yang berada di zona bahaya sesar aktif tersebut agar direlokasi.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button