CIANJURUPDATE.COM Pacet – Gunung Kasur di Desa Gadog Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur bisa menjadi destinasi wisata di daerah Cipanas yang murah meriah. Ada beragam tempat yang bisa dikunjungi di sana, mulai situs bersejarah hingga paralayang.
Pengelola Situs Gunung Kasur, Lalan, mengatakan tempat ini terletak di ketinggian ± 1.080 di atas permukaan laut (dpl). Tempatnya menyuguhkan pemandangan yang menyejukkan mata.
Di sana terdapat Situs Batu Kasur. Bentuknya berupa lempengan batu menyerupai kasur lengkap dengan bantal dan gulingnya. Namun kini batu berupa bantal dan gulingnya hilang entah kemana.
“Tidak diketahui kepemilikan kasur ini, tapi, hal ini menjadi rata-rata alasan para pengunjung untuk datang ke sini,” ujarnya kepada Cianjur Update, Sabtu (15/2/2020).
Tidak hanya soal lempengan batu menyerupai kasur. Di sana juga terdapat telapak kaki yang konon kabarnya merupakan kaki patih pertama Cianjur. Kaki tersebut tercetak di sebuah batu besar di sekitar Gunung Kasur dengan posisi seolah hendak pergi ke suatu tempat.
“Sayangnya nya hal ini tak ada penelitian lebih lanjut mengenai situs ini. Cerita yang menyelimutinya dibiarkan berkembang di masyarakat. Bahkan sejumlah benda di sekitar situs ini seperti batu berupa bantal dan guling sekarang sudah hilang,” ungkapnya.
Di sana juga terdapat pemakaman kuno yang konon merupakan makam pendiri kerajaan Cianjur. Makam tersebut adalah Eyang Jaya Paksi yang dipercaya merupakan keturunan Kerajaan Banten.
“Selain itu ada juga namanya batu gantung. Batu tersebut ada batu cadas tergantung oleh akar-akar, jadi warga setempat menamainya cadas gantung,” tuturnya.
Harus Persiapan
Bagi pengunjung yang akan mengunjungi situs yang berada di lahan sekitar 2,5 hektar ini, harus memiliki persiapan. Pasalnya, kurangnya perhatian pemerintah menyebabkan fasilitas di situs ini masih sangat minim.
Bagi orang yang mungkin baru berkunjung bisa dibilang menyulitkan, terutama bagi yang tidak terbiasa untuk tracking. Kondisi jalan menuju situs ini biasanya akan lebih licin jika sudah diguyur hujan.
“Mungkin juga orang-orang agak sedikit heran dengan nama situs batu kasur ini. Namun bagi masyarakat Cianjur, objek wisata Gunung Kasur bukanlah baru, melainkan sejak orang tua dahulu pun objek ini sudah ada. Dua tahun terakhir tempat ini jadi magnet baru di kawasan wisata Cipanas – Cianjur,” katanya.
Selain sejarah yang ada di gunung kasur ini, pihak pengelola menyediakan tempat Camping Ground atau tempat berkemah. Ada tiga hingga tempat yang bisa dijadikan tempat berkemah.
“Kami juga di setiap hari atau weekend menyediakan tempat paralayang. Untuk tiketnya sendiri di hari Senin sampai Jumat Rp2 ribu, untuk weekend Rp3 Ribu sampai Rp5 ribu per orangnya,” tutup Lalan.(ct6/rez)