77 Tahun Indonesia Merdeka, Pelajar Cianjur Masih ke Sekolah Dengan Menerjang Sungai
CIANJURUPDATE.COM, Cikadu – Indonesia telah merdeka sejak 77 tahun yang lalu. Tetapi, kemerdekaan masih belum dirasakan para siswa SDM Padawaras, Desa Sukaluyu, Kecamatan Cikadu, Cianjur.
Mereka terpaksa berjalan kaki melewati sungai ketika hendak berangkat dan pulang sekolah. Pasalnya, tidak jembatan penghubung di wilayah itu.
Di tengah era yang serba canggih dan modern, pelajar-pelajar di Cianjur selatan ini dengan berani dan nekat menerobos air sungai. Tidak menutup kemungkinan air sungai akan meluap dan berpotensi membahayakan nyawa.
Demi meniti cita-cita tinggi, setiap harinya para generasi penerus bangsa ini harus melintasi Sungai Ciujung dengan jarak sekitar 100 meter. Sungai yang berada di Desa Sukalugu ini terkenal dengan arusnya yang cukup deras.
Salah seorang Guru SDN Padawaras, Eyep (48) menjelaskan, perbedaan lokasi sekolah yang berbeda kecamatan mengharuskan puluhan pelajar tersebut melewati sungai. Walaupun ada rakit atau perahu, tetapi banyak pelajar yang tetap memilih melintasi sungai dengan bertelanjang kaki.
“Kalau musim hujan turun kasihan sama anak-anak karena air sungai sering meluap banjir. Sehingga banyak anak anak yang tidak masuk sekolah karena tidak ada jalan lagi,” kata dia.
Diketahui, jembatan gantung yang menjadi akses warga satu-satunya telah hanyut diterjang banjir bandang pada 2018 silam. Jembatan itu menjadi penghubung antar kecamatan, yaitu Kecamatan Cikadu, Cidaun dan Naringgul.
“Sejak jembatan tersebut roboh, hingga saat ini belum ada pembangunan baru. Baik dari Pemkab maupun Provinsi,” ungkap dia.