Marak Celana Dalam di Gunung Gede Pangrango, Ini Kata Humas TNGGP

KLIK CIANJUR, Cipanas – Volunteer Gunung Gede Pangrango kerap temukan celana dalam yang berserakan di jalur pendakian Gunung Gede Pangrango saat operasi bersih. Diduga celana dalam itu dibuang oknum pendaki.
Salah Sorang Volunteer Gunung Gede Pangrango, Niko Rastagil mengungkapkan, setiap menggelar operasi bersih (Opsih) para volunteer dan relawan tidak hanya mengangkut sampah pendaki, namun kerap juga menemukan celana dalam.
“Saat kegiatan opsih rutin atau yang digelar saat pendakian ditutup, relawan pasti menemukan celana dalam yang dibuang pendaki yang tidak bertanggung jawab,” ungkap dia, Kamis (4/8/2022).
Pihaknya mengatakan, celana dalam yang ditemukan saat opsih itu menimbulkan pemandangan tidak mengenakan bagi pendaki lainnya.
“Sekali opsih itu bisa 10 celana dalam hingga belasan celana dalam. Tidak banyak tapi tetap saja sampah dan membuat pemandangan tidak nyaman, karena saat mendaki tiba-tiba, jadi terlihat celana dalam yang dibuang sembarangan,” ucap dia.
Menurutnya, celana dalam pria ataupun perempuan itu banyak ditemukan di jalur pendakian dan sekitaran alun-alun suryakencana.
“Di jalur pendakian dan alun-alun Suryakencana, tapi di pinggirannya tidak di kawasan inti alun-alun. Kalau banyaknya biasanya ditemukan di jalur pendakian,” tuturnya.

Pihaknya menjelaskan, jika tindakan membuat celana dalam tersebut tidak dibenarkan, sebab barang apapun yang dibawa pendaki seharusnya dibawa pulang kembali dan dibuang di tempat yang sudah di sediakan.