Niat Mandi Junub dan Tata Cara Mandi Wajib Paling Lengkap
![niat mandi junub](/wp-content/uploads/2019/10/ilustrasi-mandi-junub-rohultodaycom-jpg_U6AM7-780x400.jpg)
CIANJURUPDATE.COM– Mandi Junub wajib atau mandi besar bertujuan membersihkan diri dari hadas kecil maupun besar. Mandi Junub atau Wajib memiliki aturan niat serta tata cara yang harus dilakukan dengan baik dan benar. Berikut niat, sebab-sebab dan tata cara mandi Wajib.
Niat Mandi Junub
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari janabah, fardhu karena Allah ta’ala.”
Sebab-sebab mandi Junub
Adapun sebab-sebab seseorang harus melaksanakan mandi wajib, sebagaimana kami rangkum dari beberapa sumber adalah:
Keluar sperma
Keluarnya sperma atau mani baik dari laki-laki maupun perempuan, diwajibkan untuk melaksanakan mandi wajib.
Hubungan seksual
Maksudnya adalah hubungan seksual adalah masuknya hasyafah (kepala penis) ke dalam farji (lubang kemaluan) meskipun memakai kondom ataupun tidak keluar sperma.
Terhenti keluarnya darah haid
Saat seorang wanita telah berhenti dari haid atau menstruasi yang merupakan keluarnya darah dari kemaluan wanita dalam keadaan normal, minimal sehari semalam (24 jam) dan maksimal lima belas hari. Sedang umumnya haid keluar selama tujuh atau delapan hari. Maka harus mandi wajib dengan niat niat mandi junub.
Berikut adalah niat dan doa setelah menstruasi:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf’i hadatsil haidil lillahi Ta’aala.
Artinya: Saya bermaksud untuk mandi untuk membersihkan dari haid karena Allah Ta’ala.
Terhenti keluarnya darah nifas
Setelah melahirkan, wanita akan mengalami masa nifas. Waktu nifas adalah 40 sampai 60 hari. Nifas adalah keadaan darah yang keluar dari kemaluan wanita setelah melahirkan. Sebagaimana haid, wanita yang mengalami nifas juga wajib mandi setelah darahnya berhenti, begini bunyi niat niat mandi junub: