Berita

Belajar Memahami Bahwa Cianjur Kekurangan Ruang Publik (yang Bebas)

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Anak muda menjadi bagian penting dari perkembangan suatu daerah, tidak terkecuali Kabupaten Cianjur. Akan tetapi, ruang publik yang seharusnya bisa menjadi tempat berekspresi anak muda ternyata begitu minim di Kota Santri ini.

Menurut Carr (1992) dalam Public Space, ruang publik adalah ruang milik bersama dimana publik dapat melakukan berbagai macam aktivitas dan tidak dikenakan biaya untuk memasuki area tersebut. Aktivitas yang terjadi dapat berupa rutinitas sehari-hari, kegiatan pada musim tertentu atau sebuah event.

Meskipun Kabupaten Cianjur memiliki beberapa ruang publik, seperti Alun-Alun Cianjur dan Taman Kreatif Joglo. Tetapi, masih banyak anak muda Cianjur yang mengaku belum mendapatkan tempat berekspresi yang bebas.

Iden Ridwan (22) misalnya, pemuda asal Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur ini menilai ruang publik di Kabupaten Cianjur masih sangat minim. Hal itu dibuktikan dengan kurangnya interaksi antar masyarakat yang membuat minimnya komunitas atau perkumpulan di Cianjur.

ā€œJika kita lihat di Bandung saja sudah banyak komunitas yang menarik dan unik. Seperti Komunitas Hong yang bertujuan untuk melestarikan permainan tradisional menarik, kan? Cianjur masih terpaku pada budaya-budaya populer semisal skate, fotografi, dan lain sebagainya,ā€ jelas dia kepada Cianjur Update, Senin (14/11/2022).

Menurutnya, ruang publik penting bagi sebuah kota. Sebab, ruang publik menjadi pusat interaksi masyarakat dan meningkatkan hubungan serta interaksi antar masyarakat di suatu daerah, seperti Cianjur.

1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button