Empat Jenazah Terlantar Akibat Perluasan Kandang Ayam di Cianjur
![Empat Jenazah Terlantar Akibat Perluasan Kandang Ayam di Cianjur](/wp-content/uploads/2022/09/IMG-20220905-WA0005.jpg)
Para ahli waris sempat merangsek masuk ke kawasan kantor perusahaan kandang ayam petelur ini.
Baca Juga: Warga Bersyukur Ada Vaksinasi Massal yang Digelar BIN RI
Pihak Perusahaan Kandang Ayam Sebut Warga yang Pertama Minta Pemakaman Dipindahkan
Sementara itu , pihak perusahaan kandang ayam PT BSM menyebut bahwa warga terlebih dahulu yang mengajukan untuk pemindahan kuburan karena sudah tak layak menjadi pemakaman umum di Kampung Rawasari, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.
Perwakilan perusahaan, Darsum Ahmad Rianto mengatakan, bahwa warga juga meminta pemindahan makam disertai dengan pembelian lahan untuk pengganti seluas 30 tumbak.
Dengan adanya jenasah yang telantar di kebun bambu karena kesalahpahaman panitia dengan pihak perusahaan yang membayar siang hari sedangkan pembongkaran sudah dilakukan pada pagi hari.
“Perusahaan memang janji membayar hari ini, tadi baru dikirim sekitar pukul 11.00 WIB,” tuturnya kepada wartawan, Senin (5/9/2022).
Sebelumnya juga ada pembicaraan dari warga yang menyebut akan memproses dan membentuk panitia, jadi pihak perusahaan tidak akan ikut campur.
“Dari awal begitu, masyarakat sini mengajukan bahwa katanya ini kuburan sudah tidak layak untuk dijadikan kuburan yang baru-baru tidak akan diizinkan lagi sama masyarakat,” terangnya.
Saat ditanya soal perluasan kandang ayam, Darsum menyebut bahwa rencana ke sana belum ada karena melihat posisi tanah yang belum memungkinkan.
“Soal empat jenasah yang telantar juga sebenarnya sudah disiapkan lahan penggantinya oleh panitia,” pungkasnya.(iki)